Senin, 15 September 2014

PP-I

Jakarta, 15 September 2014, 17.48 WIB

Kali ini adalah kali pertama saya menghabiskan waktu selepas jam lima petang di lantai 9 gedung bertingkat ini.  Biasanya, selama sebulan lebih saya bertugas disini, pada pukul seperti ini saya sudah berada di boncengan kang ojek, mencari celah diantara sesak kerumunan pengendara motor lainnya, menuju komplek Galaxi, rumah tercinta.  Apa kiranya yang membuat saya sore ini betah berlama-lama duduk berhadapan layar Lenovo ini?

Performa kerja saya semakin menurun.

Kira-kira 62 menit yang lalu, saya baru saja lepas dari sebuah meeting kecil, antara saya, satu orang teman sesama Pelaksana baru, satu orang Kepala Seksi dan dua orang Pelaksana senior.  Pada pokoknya, pada meeting tersebut membahas sesuatu materi yang perlu dipersiapkan dan akan digunakan ketika pimpinan kami turun ke lapangan.  Kebetulan, materi tersebut dipersiapkan oleh saya dan teman sejawat saya (sesama Pelaksana baru).

Singkat cerita, materi yang memang sebenarnya belum masuk ke jatuh tempo penyelesaian tugas (yang seharusnya baru akan tiba hari Kamis mendatang), masih jauh dari kata sempurna.  Bahkan boleh dibilang, belum mencapai kondisi 40%.  Rasa tidak enak sempat menyeruak di dada ketika dengan terpaksa harus saya tampilkan hasil kerjaan saya tersebut.  Memang, para senior maupun Kepala Seksi saya tidak mencerca atau mencela.  Mungkin, mereka maklum lantaran kami berdua baru menginjak minggu ke lima bertugas disini.  Namun, tetap saja!  Bahkan dalih (dalam hati) bahwa saya masih memiliki banyak kerjaan lainnya, tak mampu menutupi rasa malu pada diri sendiri dan ketiga pendahulu saya tersebut.

Padahal, jika dipikir-pikir, apalah sulit materi yang harus saya persiapkan tersebut.  Hanyalah menyaring dan mengkompilasikan kembali masukan-masukan yang sudah dikumpulkan oleh salah satu Pelaksana senior ke dalam tabel-tabel yang berbeda.  Hingga akhirnya, akan ada 17 tabel baru sesuai dengan asal masukan masing-masing.

Seyogyanya, melihat kuantitas dan kualitas kerja tempat baru saya ini bernaung, saya harus mampu mengejar ketertinggalan saya selama ini, dengan cepat.  Tidak, saya tidak menyatakan bahwa saya memiliki performa kerja yang buruk. Hanya saja, jikalau ingin dibandingkan dengan mereka yang sudah berkecimpung di lantai 9 ini lebih lama dari saya, tentu saya belum ada apa-apanya.  Jika ditilik dari tingkat kualitas ilmu lantai 9, mungkin bisa dibilang, masih sangat jauh jarak yang harus saya tempuh untuk memperkecil ketertinggalan saya.  Maka setidaknya harusnya saya bisa menutupi ketertinggalan itu dengan tingkat kuantitas kerja.  Menyelesaikan apa yang bisa saya selesaikan hari ini, atau setidaknya menyelesaikan apa yang bisa saya selesaikan sebelum jatuh tempo tiba.  Tentunya dengan tidak mengesampingkan kualitas dari masing-masing tugas yang saya selesaikan.  Mungkin tidak sedalam ilmu lantai 9, tapi sedalam ilmu pengetahuan yang saya miliki tentang lantai 9.


Yap, akan saya dan teman sejawat buktikan, mulai esok.  Selasa, 16 September 2014, 07.30 WIB.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar